Foto Ini Mampukan Mengetuk Hatimu Wahai Sauadara/i ku?????
Tahukah Kamu wahai saudara /i ku semua, apa yang sedang anak kecil dalam foto diatas lakukan?…
Ketahuilah oleh semua….
Dia bukan sedang main petak umpet,bukan..
Dia sedan bersembunyi,menyembunyikan tubuh kecilnya dari peluru para monster militan syi’ah..
Dia sedan menyembunyikan tubuh kecilnya dari sakitnya peluru panas para monster..
Dia sendiri,mempertahankan hidupnya,tidak ada ummi atau aba yang memeluk tubuh mungilnya,tidak ada pelukan hangat untuk melindungi tubuh mungilnya…
Hanya ada Allah…Allah dan Allah…
Sedankan kita hanya bisa melihat dari layar kaca tanpa bisa berbuat apa-apa. ..
Dia hanya satu dari sekian anak2 aleppo yang harus bertahan sendirian di tengah2 neraka yah assad dan sekutunya ciptakan,karna keluarga mereka telah lebih dulu meregang nyawa…
Terus sisipkan doa2 kalian untuk mereka,sisihkan rezki kalian untuk mereka,setidaknya itulah yang bisa kita lakukan…
Inilah Kenyataan yang sedang terjadi saat ini…..
Saudara kita di Kota Aleppo dalam beberapa waktu terakhir mendapat cobaan yang tak tertara. Kota mereka dibombardir dari udara yang menghancurkan kawasan pemukiman penduduk sipil dan rumah sakit, serta telah memakan banyak korban, termasuk anak-anak dan tenaga medis. Bahkan, orang-orang yang masih bertahan di rumah-rumah mereka ditembaki dengan senjata api. Kejadian ini merupakan episode tambahan dari episode-episode lainnya tentang penderitaan saudara kita di Suriah.
Sekitar 70.000 dari total 280.000 warga muslim di kota Aleppo bagian timur yang terkepung, menyerahkan diri ke wilayah rezim. Para pria di antara mereka diambil rezim dan dipaksa ikut menjadi personel militer, jika tidak akan dieksekusi mati.
Jalan-jalan lengang tanpa manusia, sementara anyir darah beradu dengan kepulan debu yang masih pekat, hangus bangunan dan daging melekat, membaui hidung-hidung sekarat
Anak-anak mati tanpa sempat bertanya, atas dosa apa bom-bom Rusia ditimpakan diatas kepala mereka, yang selamat pun lebih sakit menanggung hilangnya anggota keluarga
Wanita-wanita lebih memilih bunuh diri dibanding dinista para berandal Bashar Asad, mereka tak menemukan lagi yang lebih menyakitkan daripada neraka dunia yang tampak ini
Sementara lelaki-lelaki pemberani terkepung dan mati terbantai, oleh bangsa penyembah api Iran dan sekutunya, dendam lama yang kini menemukan masa untuk melampiaskan benci
Rumah itu ada, namun tak ada penghuninya, ganti reruntuhan sebagai peristirahatan mayat-mayat tertimpa, yang nurani dunia mati bersamanya, sebab dunia diam melihat pembantaian
Kota yang dulu menjadi permatanya dunia, kini hancur lebur berikut harapan penduduknya, satu lagi tumbal bagi keserakahan rezim, dan penjajahan legal para penguasa dunia hari ini.
Kabar terakhir Kondisi Aleppo
Wilayah yang tersisa dari Aleppo timur hanya 8 km persegi, 100.000 jiwa muslim saling berhimpitan didalamnya. Aleppo akan menjadi ajang pembantaian massal terbesar di dekade ini.
Mari do’akan mereka ….bantu mereka dengan do’amu….
“Ya Allah, ampunilah dosa kaum muslimin laki-laki dan perempuan, mukmin laki-laki dan perempuan, baik yang masih hidup maupun yang sudah meninggal. Sesungguhnya Engkau Maha Mendengar, dekat dan mengabulkan doa-doa, wahai Dzat yang memenuhi segala kebutuhan.”
“Ya Allah selamatkanlah saudara-saudara kami kaum muslimin yang lemah di Suriah. Ya Allah sayangi dan kasihilah mereka dan keluarkanlah mereka dari pengepungan dan keadaan sempit yang mereka alami saat ini.”
Bagikan …bagikan … bagikan lagi…agar banyak yang memberikan do’a dan peduli hingga bersedia memberikan bantuan baik materi dan do’a… #prayforaleppo #savealeppo
